Petualangan Sahabat Karib
Suatu hari, di Hutan Hijau, Hidup seekor anak singa bernama Belang.
Dia mempunyai banyak teman, termasuk Beki, seekor anak bebek.
Beki adalah teman Belang sejak dia masih kecil. Beki dan Belang sifatnya hampir sama.
Mereka baik hati, penolong, dan ... Ahhhhh,,,, pokoknya hampir sama.
Tapi ada bedanya, Beki itu suka berenang, sedangkan Belang suka memanjat.
Suatu hari, Beki ingin bermain, "Belang, main, yuk!" kata Beki .
"Kemana? Dimana? Tempatnya tidak berbahaya, kan?" tanya Belang.
"Ya, tidaklah. Di Hutan Rimba." Jawab Beki .
"Bukannya berbahaya, ya, Hutan Rimba itu?" tanya Belang lagi.
"Ah... Kamu hanya berkepikiran, kali!" seru Beki .
Belang pun menyerah. Mereka minta izin dulu kepada ibu mereka masing - masing.
Akhirnya, dia pun mengikuti kemauan Beki .
Setelah setengah jam bermain, "Siiiiissssssssssss........." suara desis ular tidak terdengar oleh mereka berdua. "Ssssss sepertinya sssssssss enak sekali sssssssss makan bebeksssssssss" ujar si ular.
Pelan - pelan, si ular berjalan. Tiba - tiba, Belang melihat ular. Sepertinya ular itu akan memakan Beki , gumam Belang.
Ternyata benar, ular langsung melilit si Beki.
Belang panik. "Ayo, Bel, pikir, pikir," Belang berkata pada dirinya sendiri.
Trinnnggg...! Ide cemerlang di otak Belang.
Dia mencari kayu untuk memukuli ular. Akhirnya, ditemukan juga kayu yang dicarinya.
Secepat kilat, dia langsung memukuli ular dan ular pun melepaskan lilitannya.
Cakar Belang belum tumbuh karena masih kecil. Beki juga sama. Dia belum lancar berenangnya karena masih kecil.
"Terima kasih, Bel. Jika kamu tidak menolongku, aku bisa habis di makan ular, sekali lagi, terima kasih, ya," kata Beki.
"Aku juga minta maaf, karena tidak mempercayaimu," sesalnya.
"Iya, sama - sama, Bek. Aku juga memaafkanmu. Lain kali, jangan diulangi lagi ya?" kata Belang.
"Oke, deh," jawab Beki. Belang langsung menurunkan badannya. Beki langsung menunggangi si Belang. Akhirnya, mereka berjalan pulang sambil mengobrol.
baca selengkapnya - Petualangan Sahabat Karib
Dia mempunyai banyak teman, termasuk Beki, seekor anak bebek.
Beki adalah teman Belang sejak dia masih kecil. Beki dan Belang sifatnya hampir sama.
Mereka baik hati, penolong, dan ... Ahhhhh,,,, pokoknya hampir sama.
Tapi ada bedanya, Beki itu suka berenang, sedangkan Belang suka memanjat.
Suatu hari, Beki ingin bermain, "Belang, main, yuk!" kata Beki .
"Kemana? Dimana? Tempatnya tidak berbahaya, kan?" tanya Belang.
"Ya, tidaklah. Di Hutan Rimba." Jawab Beki .
"Bukannya berbahaya, ya, Hutan Rimba itu?" tanya Belang lagi.
"Ah... Kamu hanya berkepikiran, kali!" seru Beki .
Belang pun menyerah. Mereka minta izin dulu kepada ibu mereka masing - masing.
Akhirnya, dia pun mengikuti kemauan Beki .
Setelah setengah jam bermain, "Siiiiissssssssssss........." suara desis ular tidak terdengar oleh mereka berdua. "Ssssss sepertinya sssssssss enak sekali sssssssss makan bebeksssssssss" ujar si ular.
Pelan - pelan, si ular berjalan. Tiba - tiba, Belang melihat ular. Sepertinya ular itu akan memakan Beki , gumam Belang.
Ternyata benar, ular langsung melilit si Beki.
Belang panik. "Ayo, Bel, pikir, pikir," Belang berkata pada dirinya sendiri.
Trinnnggg...! Ide cemerlang di otak Belang.
Dia mencari kayu untuk memukuli ular. Akhirnya, ditemukan juga kayu yang dicarinya.
Secepat kilat, dia langsung memukuli ular dan ular pun melepaskan lilitannya.
Cakar Belang belum tumbuh karena masih kecil. Beki juga sama. Dia belum lancar berenangnya karena masih kecil.
"Terima kasih, Bel. Jika kamu tidak menolongku, aku bisa habis di makan ular, sekali lagi, terima kasih, ya," kata Beki.
"Aku juga minta maaf, karena tidak mempercayaimu," sesalnya.
"Iya, sama - sama, Bek. Aku juga memaafkanmu. Lain kali, jangan diulangi lagi ya?" kata Belang.
"Oke, deh," jawab Beki. Belang langsung menurunkan badannya. Beki langsung menunggangi si Belang. Akhirnya, mereka berjalan pulang sambil mengobrol.
Konser Justin Bieber
Namaku Maharani Anggraini. Aku biasa dipanggil Rani. Aku ini bersekolah di SDN Pelita Hati 9. Aku punya cerita. Seperti ini ceritanya...
Hari itu, hari Sabtu. Saat itu, Aku ada di Mbak Astuti, penjual ayam. Aku sudah terbiasa menunggu mama disitu. Tiba - tiba... Tet, not! Tet, not! Ada SMS datang. Itu dari kakak sepupuku. Namanya Vina. Katanya, Ran, bilangin adikmu... em... adikmu dan kamu penggemar Justin Bieber, kan?. Aku jawab, Iya, memangnya kenapa, kak?. Beberapa menit kemudian, ada SMS lagi. Dari kak Vina lagi. Oh, iya. Kakak cuma mau mengatakan, kalau Justin Bieber akan konser di SICC, Sentul. Tanggal 24 April. Tolong sampaikan pesan dari kakak, ya. Aku balas, Hah? Benar, kak? Terima kasih, terima kasih, terima kasih, kak!!!. Beberapa menit kemudian, dri kak Vina.Ya, sama - sama. Dengan cepat, kutelepon mama. Dan bilang, "Assalamu'alikum, ma, sampaikan ke Lasmi, kalau Justin Bieber akan konser di SICC, Sentul. Tanggal 24 April.".
Mama menjawab, "Wa'alaikum salam, Ran. Ya sudah, nanti mama sampaikan. Mama sudah sampai di Jalan. Merpati Putih, nih."
"Ya, sudah. Assalamu'alaikum"
"Wa'alikum salam"
Malam hari telah tiba...
Hari ini papa libur bekerjanya. Selesai makan malam, aku langsung berbincang - bincang dengan papa soal tiket Justin Bieber itu.
"Jadi, bagaimana, pa? Mau tidak membeli tiket empat untuk kita yang murah?" tanyaku.
"Ya, bolehlah," jawab papa.
"Horeeeeeeeeee!" aku dan Lasmi bersorak.
Sebulan telah berlalu...
Dan papa sudah membeli tiket yang murah untuk kita. Hari ini sudah tanggal 23 April.Jadi, besok tanggal 24 April, hari ku tunggu - tunggu. Malam hari aku tidur nyenyak. Bermimpi difoto dan diberi tanda tangan oleh Justin Bieber.
Hari ini kami berangkat jam 08.00. Kenapa? Karena takut tidak dapat Parkir. Di jalan tol, sudah ada beberapa mobil yang menuju Mall dekat SICC. Karena Justin Bieber konser jam 19.00. Tadi aku lihat di iklan. Hehehe.... Kami dapat parkir juga. Sekolahku libur karena guru - guruku ada rapat.
Saat jam 17.00, kami berangkat menuju SICC. Wuihhhh! Ternyata macet total. Jalannya padat di penuhi mobil - mobil.
Setelah 2 jam menunggu, akhirnya aku lega karena aku sampai tepat waktu.
Setelah selesai konser, JB atau Justin Bieber keluar menemui anak - anak dan gadis - gadis remaja. JB memberi masing - masing tanda tangan dan foto bersama dengan JB, termasuk aku dan Lasmi.
Pulang konser, aku dan adikku punya kenangan bersama JB. Hatiku sangat senang.
Begitulah ceritaku....
baca selengkapnya - Konser Justin Bieber
Hari itu, hari Sabtu. Saat itu, Aku ada di Mbak Astuti, penjual ayam. Aku sudah terbiasa menunggu mama disitu. Tiba - tiba... Tet, not! Tet, not! Ada SMS datang. Itu dari kakak sepupuku. Namanya Vina. Katanya, Ran, bilangin adikmu... em... adikmu dan kamu penggemar Justin Bieber, kan?. Aku jawab, Iya, memangnya kenapa, kak?. Beberapa menit kemudian, ada SMS lagi. Dari kak Vina lagi. Oh, iya. Kakak cuma mau mengatakan, kalau Justin Bieber akan konser di SICC, Sentul. Tanggal 24 April. Tolong sampaikan pesan dari kakak, ya. Aku balas, Hah? Benar, kak? Terima kasih, terima kasih, terima kasih, kak!!!. Beberapa menit kemudian, dri kak Vina.Ya, sama - sama. Dengan cepat, kutelepon mama. Dan bilang, "Assalamu'alikum, ma, sampaikan ke Lasmi, kalau Justin Bieber akan konser di SICC, Sentul. Tanggal 24 April.".
Mama menjawab, "Wa'alaikum salam, Ran. Ya sudah, nanti mama sampaikan. Mama sudah sampai di Jalan. Merpati Putih, nih."
"Ya, sudah. Assalamu'alaikum"
"Wa'alikum salam"
Malam hari telah tiba...
Hari ini papa libur bekerjanya. Selesai makan malam, aku langsung berbincang - bincang dengan papa soal tiket Justin Bieber itu.
"Jadi, bagaimana, pa? Mau tidak membeli tiket empat untuk kita yang murah?" tanyaku.
"Ya, bolehlah," jawab papa.
"Horeeeeeeeeee!" aku dan Lasmi bersorak.
Sebulan telah berlalu...
Dan papa sudah membeli tiket yang murah untuk kita. Hari ini sudah tanggal 23 April.Jadi, besok tanggal 24 April, hari ku tunggu - tunggu. Malam hari aku tidur nyenyak. Bermimpi difoto dan diberi tanda tangan oleh Justin Bieber.
Hari ini kami berangkat jam 08.00. Kenapa? Karena takut tidak dapat Parkir. Di jalan tol, sudah ada beberapa mobil yang menuju Mall dekat SICC. Karena Justin Bieber konser jam 19.00. Tadi aku lihat di iklan. Hehehe.... Kami dapat parkir juga. Sekolahku libur karena guru - guruku ada rapat.
Saat jam 17.00, kami berangkat menuju SICC. Wuihhhh! Ternyata macet total. Jalannya padat di penuhi mobil - mobil.
Setelah 2 jam menunggu, akhirnya aku lega karena aku sampai tepat waktu.
Setelah selesai konser, JB atau Justin Bieber keluar menemui anak - anak dan gadis - gadis remaja. JB memberi masing - masing tanda tangan dan foto bersama dengan JB, termasuk aku dan Lasmi.
Pulang konser, aku dan adikku punya kenangan bersama JB. Hatiku sangat senang.
Begitulah ceritaku....
Kebunku
Kebunku...
Aku rawat kamu sampai tumbuh subur
Aku tanam tumbuhan di tanahmu
Aku beri kamu pupuk
Aku beri kamu air
Aku beri kamu sinar matahari
Aku ingin hidup
Tanpa kamu, aku akan kekurangan oksigen
Tuhan,.....
Terima kasih atas kekuasaan- Mu
baca selengkapnya - Kebunku
Aku rawat kamu sampai tumbuh subur
Aku tanam tumbuhan di tanahmu
Aku beri kamu pupuk
Aku beri kamu air
Aku beri kamu sinar matahari
Aku ingin hidup
Tanpa kamu, aku akan kekurangan oksigen
Tuhan,.....
Terima kasih atas kekuasaan- Mu
Kelas 3B SDN Polisi 4
Halo! Namaku Isyra Audrey Elhayat. Aku bernomor absen 6. Kelasku 3B. Guruku, Bu Yuyu. Aku mempunyai buaaanyak teman. Aku bisa bergaul dengan laki-laki dan perempuan. Dari absen 1 sampai absen 46, aku masih mau bergaul. Absen 1, bernama Kiki, absen 2, Obi, absen 3 Dafkho, Absen 4 Maya, absen 5 Yuma, absen 7 Ocha (Khansa), absen 8 Anty (Natasya), absen 9 Fairuz atau Fira, absen 10 Galuh, absen 11 Garnis, absen 12 Zahra, 13 Hilmi, 14 Kintan, 15 Lisya, 16 Ical, 17 Rayhan.F. , 18 Noval, 19 Nabila, 20 Radit, 21 Sarah, 22 Shakila tapi dia sudah keluar, 23 Syafira, 24 lupa, 25 Ghazi, 26 Adam, 27 lupa, 28 Yuda, 29 David, 30 Fatimah, 31 Ilham, 32 Algi, 33 Raihan.S., 34 lupa, 35 lupa, 36 lupa, 37 Zalfa, 38 Windy, 39 Bagja, 40 Sila, 41 Dehan, 42 Rufan, 43 Shafira, 44 Luthfi, 45 Taufik, 46 Ayana. Sebanyak itulah teman-teman tercintaku.
baca selengkapnya - Kelas 3B SDN Polisi 4
Kok, Tidak Tahu Justin Bieber?
Saat Rahmia sedang asyik menanya-nanya artis kesukaan teman-temanya, datanglah Viva.
"Hai, teman-teman! Kalian sedang apa?" tanya Viva.
"Kami sedang ditanya Rahmia," jawab Mikha, sahabat karib Rahmia.
"Ditanya apa?" tanya Viva.
"Ditanya artis kesukaan kita," jawab Shafia.
"Eh, Sharla. Apa sih, artis kesukaanmu?"tanya Rahmia.
"Tentunya, Justin Bieber, dong! Ia itu sangat ganteng, lho!" Kata Sharla, anak yang paling baik di kota Hash Ville.
"Justin Bieber? Siapa, tuh?" tanya Viva.
"HAH!!! Masa tidak tahu JB?" sewot Mikha.
"Iya, kok tidak tahu Justin Bieber?" tanya Shafia dan Sharla, Si Kembar.
"Eh, aku tahu! Eh, tidak, deh..." kata Viva.
Kok, aku sangat aneh, ya?, kata Viva dalam hati.
"O.... Tahu, tahu, tahu," kata Viva.
"Ih..... Katanya tidak tahu, kok jadi tahu." kata kelima temannya itu.Kucingku
Kucingku...
Ku beri kamu nama, Pussy
Ku halus-haluskan bulumu yang halus
Dan aku panggil kamu Puss
Kucingku...
Akan selalu ku sayang kamu
Takkan pernah aku meninggalkanmu
Akankah kita selalu bersama...?
baca selengkapnya - Kucingku
Ku beri kamu nama, Pussy
Ku halus-haluskan bulumu yang halus
Dan aku panggil kamu Puss
Kucingku...
Akan selalu ku sayang kamu
Takkan pernah aku meninggalkanmu
Akankah kita selalu bersama...?
Membuat Es Krim Sendiri
Hello, there! My name is Marinda. Do you know, what i' am saying? Hahaha...! Aku hanya pura - pura. Nama lengkapku Verra Marinda Annie. Aku bisa dipanggil Arin atau Marinda. Aku bersekolah di Cooking School , kota Shit Rocks Hill. Aku belajar memasak di sekolahku. Aku bisa memasak apa saja yang aku mau, asalkan diberi resepnya.
Sepulang sekolah, aku diberi PR. Aku belum pernah diberi PR. Biasanya, aku mengerjakan PR-nya di sekolah. Tapi, kali ini di rumah. Aku pun memanggil Bunda, "BUNDAAA!! AKU DIBERI PR!!!!"teriakku sambil berlari menuju dapur. "Ada apa, sih, sayang? O... kamu diberi PR, ya?" tanya bunda. "Iya bunda. Nanti Arin harus di tes sama Mrs. Elfa, bun." jelasku. "Ya, sudah. Kamu kan baru pulang, jam 10, lho! Yuk, kita buat PR-nya! Eh, PR-nya bikin apa?" kata bunda. "Membuat es krim, bun." jawabku. "Yuk, bikin es krimnya!" kata bunda asal-asalan.
"Bunda, punya bahannya, tidak?" tanyaku."Coba, bunda lihat!" jawab bunda."Hmmm... Bunda kayaknya punya, deh!" kata bunda lagi. Lalu, aku dan bunda membuat es krim bersama-sama dengan melihat resepnya.
lalu dites, dan aku yang paling bagus!! Allhamdullillah...
baca selengkapnya - Membuat Es Krim Sendiri
Sepulang sekolah, aku diberi PR. Aku belum pernah diberi PR. Biasanya, aku mengerjakan PR-nya di sekolah. Tapi, kali ini di rumah. Aku pun memanggil Bunda, "BUNDAAA!! AKU DIBERI PR!!!!"teriakku sambil berlari menuju dapur. "Ada apa, sih, sayang? O... kamu diberi PR, ya?" tanya bunda. "Iya bunda. Nanti Arin harus di tes sama Mrs. Elfa, bun." jelasku. "Ya, sudah. Kamu kan baru pulang, jam 10, lho! Yuk, kita buat PR-nya! Eh, PR-nya bikin apa?" kata bunda. "Membuat es krim, bun." jawabku. "Yuk, bikin es krimnya!" kata bunda asal-asalan.
"Bunda, punya bahannya, tidak?" tanyaku."Coba, bunda lihat!" jawab bunda."Hmmm... Bunda kayaknya punya, deh!" kata bunda lagi. Lalu, aku dan bunda membuat es krim bersama-sama dengan melihat resepnya.
lalu dites, dan aku yang paling bagus!! Allhamdullillah...
Petualangan Amita dan Teman – temannya
Amita adalah anak yang berani dalam segala tantangan.
Amita biasa dipanggil Amy.
Teman – temannya mengajak Amy pergi ke hutan bersama.
“Hei,Amy pergi ke hutan yuk!bersama kita!”kata Alvi.
“ngapain?”kata Amy.”berpetualang.”kata Rita.
“Oh,gitu,ya…ayo.Tapi…”jawab Amy.”Tapi,apa?”Tanya Shafa.
“Kalian ikut juga,ya!?”kata Amy.”Iya…”jawab teman – teman Amy serempak.
Sesampainya di rumah…
“Ibu!boleh tidak Amy pergi ke hutan,berpetualang bersama teman – teman?”Tanya Amy.
“Boleh,asal bawa tenda – tenda buat Amy tidur.”kata ibu.”Iya,bu.”jawab Amy.
Siang hari,Amypergi ke hutan bersama teman –temannya.
“Alvi,Rita,Shafa,Charlotte,Sheldon,Sally,Felix,dan Chip,sudah bawa tenda?dan sudah siap?”Tanya Amy.”Siap!”jawab mereka serempak. “Jadi,ayo.”kata Amy.
Sesampainya di hutan…
“hiii,aku agak sedikit takut.”kata Sally.
“sudah Sally.Dari tadi kamu begitu mulu.”kata Felix.
“Hoamm…ayo dong,My.istirahat dulu sudah malam nih.”kata Charlotte.
“Ya,sudah,kita cari tempat dulu.”kata Amy.
Mereka pun memasang tendannya hanya cukup untuk berdua.
“kukuruyuk!!!”terdengar suara ayam bertanda sudah pagi.
“Ayo,kita jalan lagi!”kata Amy.”Makan dulu deh.Laper nih aku!”kata Alvi.
“Aku,membawa bekal!”kata Shafa.”Membawa bekalnya berapa?”tanya Sheldon.
“Aku membawa sepuluh”kata Shafa.”It’s time breakfast!”kata Alvi.
“Aku kenyang!”kata Chip.”Ayo,jalan lagi!”kata Amy.
Amy dan teman – temannya melihat gua yang ada emasnya.
“Eh,My!kita ke situ yuk!ada emasnya lho!”kata Sheldon.
“Ayo”kata Amy.”Kita ambil yuk!tapi tidak usah banyak – banyak.”kata Sheldon lagi.
Mereka melihat teman mereka yang bernama Oliva.
“Eh,kayaknya kita kenal anak itu.”kata Amy.
“OLIVA!”teriak mereka.”Oh,hai teman – teman.”kata Oliva.
“Bagaimana kamu bisa kesini?”kata Charlotte.”Aku bersama teman lainnya,dan guru – guru.”kata Oliva.
“Lagian,sekarang kan hari Sabtu.Makanya kita ada acara ‘camping’hari ini.”kata Oliva lagi.
“Olive,mana yang lain?”Tanya Sally.”Kata Mrs.Pennysworth kita harus berpencar menemukan sesuatu…makanya aku sendiri.”kata Oliva.”Oh…gitu,ya”kata Amy.
“Amy,si bocah Sheldon mana?”Tanya Oliva.”oh..dia,itu lagi ambil emas”kata Charlotte.
“Sheldon,udah selesai belum?”Tanya Oliva.”Udah nih.”kata Sheldon.
“ayo,pulang aku capek nih!”kata Rita.”Come’on let’s go home!”kata Amy.mereka pun sampai di rumah.”Hebat nih,anak ibu.”kata ibu.”Iya dong bu.Amy kan hebat”kata Amy.
TAMAT
YOU ARE THE WINNER!
Milly adalah anak yang suka ikut lomba.
Milly juga anak cerdas,pintar,dan ahli semua pelajaran.
Milly ditegur temannya.
“Hei,Ly!kenapa kamu selalu mendapat nilai seratus atau A tambah?”Tanya Rika.
“Ya…mmm…tidak seberapa.”kata Milly.”Lalu,kenapa saat ikut lomba kau selalu menang terus?”Tanya teman Milly,Lika.Rika dan Lika adalah teman Milly yang kembar.
“Itu…karena aku suka…mmm…lomba.”kata Milly.”Ohhh…gitu…”kata kedua teman Milly yang kembar.
Saat pulang ke rumah.,Millly diajak ibunya ke swalayan.
Di jalan…
“Banyak sekali ya…,Mill,brosur – brosur yang di pasang.Wah,kayaknya ini cocok buat kamu nih nak!”kata bunda.
“Iya,bunda!”kata Milly.Lalu mereka mulai membaca…
Ikuti lomba menggambar anak – anak:
juara 1 mendapat uang tabungan senilai 6.000.000 plus bingkisan
juara 2 mendapat uang tabungan senilai 4.000.000 plus bingkisan
juara 3 mendapat uang tabungan senilai 2.000.000 plus bingkisan
Kirimkan kreasi anak ke alamaT Redaksi ReeBook,:
Jln. Kristal, Komp. Harmoni No. 15, RT 05/RW 03.
Karya di kirim selambat – lambatnya sebelum 20 Januari 2010.
(Dari Redaksi ReeBook)
“Wah,lumayan ya hadiahnya!”seru Milly.”Iya…kalau kamu menang,nanti sebagian diberi untuk ayah dan bunda,sebagian lagi terserah Milly mau di pakai untuk apa.”jelas bunda.
Sesampainya di rumah…
“Bunda,boleh tidak salah satu teman Milly ikut lomba?”Tanya Milly.”Boleh yang namanya siapa?”Tanya bunda.”Itu,lho!si Sally.”kata Milly lagi.”Oh dia,boleh.”kata bunda.
Tok!Tok!Tok!
“Assalamu’alaikum!”salam Milly.
“Wa’alaikumsalam!”jawab ibunya Sally,yang bernama Wanda.
“Eh,Milly,ada apa,Mill?”Tanya bu Wanda.”Bu,Sally ada tidak?soalnya ada yang mau diomongin.”kata Milly.”apaan?”Tanya bu Wanda.”Tentang lomba.”kata Milly.
“Ohhh…tunggu ya…ibu mau panggil Sally dulu ya!?”kata bu Wanda.
“Sally!!!ada Milly nih!”seru bu Wanda.”Iya,Bu!!”seru Sally.”Silakan masuk,Milly.”kata bu Wanda.Milly pun masuk.
“Ada apa,Mill?”Tanya Sally.”Begini,pulang sekolah aku tuh,di ajak sama bunda aku pergi ke swalayan,pas di jalan,aku lihat banyak banget brosur.Terus bunda aku liat brosur untuk anak – anak.Kata bunda aku,’Wah,kayaknya ini cocok buat kamu’kata bunda aku begitu,terus aku baca brosurnya.Ternyata isi brosur itu lomba menggambar!Makanya,aku ajak kamu,mau ikut lomba tidak?”kata Milly panjang lebar.
“Ohhh,gitu,boleh kamu ikut juga kan?”kata Sally.”Tentu saja”singkat Milly.
Seminggu kemudian…
“Sall,udah siap belum?”Tanya Milly.”Sudah,ayo ke atas panggung!”jawab Sally.
“Dan juara 3 Dania Puti Sary,juara 2 Agnitya Sallyna,dan selanjutnya juara 1 Amanda Millyna!selamat kepada Pemenang!”kata juri lomba.Milly dan Sally saling berpelukan dengan rasa haru.
Saat pulang ke rumah…
“Bunda!!!,Milly menang!!”teriak Milly.”Allhamdulillah”syukur bunda.”Ini bunda…1 amplop berwarna coklat berisi 3.000.000”Milly memberikan dengan hati ikhlas.”Terima kasih,sayang!”kata bunda.
Milly memberikan uang sebayak 1.000.000 kepada anak yatim piatu.
Dan sebagian lagi ditabung.
Ibuku
Ibu...
Kau telah membinaku
Kau telah mengajariku
Kau juga beri aku kasih sayang
Ibu...
Aku takkan bisa pintar tanpa kau
Aku takkan bisa pintar tanpa kau
Karena, kaulah yang mengajariku
Karna itu, aku takkan pernah melupakanmu
I Love You, Ibu...Ayahku
Ayah...
Kau kepala keluarga
Kusayang engkau
Kau pelindung keluarga
Ayah...
Aku senang punya ayah
Aku sayang keluargaku
Terutama orang tuaku
I Love You, Ayah...Apa Ya, Cita-Citaku?
Ada 4 sekawan dan 4 sekawan lagi.
4 sekawan itu, yang menjadi kakaknya.
Yang 4 sekawan satu lagi menjadi adiknya.
4 sekawan kakak, bernama: Rahmi, Risati, Ronald, dan Robin.
4 sekawan adik, bernama: Frank, Forlan, Finy, dan Fecya.
Mereka adik-kakak yang baik, dan tidak pernah bertengkar.
Suatu hari, mereka berkumpul ke taman. "Mi, main apa, ya?" tanya Ronald.
"Aku juga belum tahu," jawab Rahmi. "Ah, aku tahu!" kata Risati tiba-tiba. "Ih, jangan membuat kaget, dong!" sewot Robin.
Huh, hanya membuat kaget, Robin marah, kata Risati dalam hati.
"Eh, jangan main, deh, kakak-kakak! Bosan aku bermain terus saat pergi ke taman,"sahut Frank, adiknya Rahmi.
"Iya, kak. Forlan juga bosan bermain di taman," kata Forlan, adiknya Risati.
"Sama! Finy juga bosan!" kata Finy, adiknya Ronald.
"SAMA! Kalau Fecya, malah 'SUPER BOSAN'!" kata Fecya, adiknya Robin.
"Hmmmmmmmmm............." pikir mereka semua.
"MMMmmm............" pikir Frank dan Rahmi.
"Eeemmmmm....." pikir Forlan dan Risati.
"Uuuuhhhhh.........." pikir Finy dan Ronald.
"Aduuuuuuuhhhhhhhh.......," pikir Fecya dan Robin.
"AKU TAHU!!!!" teriak mereka semua.
"KITA PILIH CITA - CITA, SAJA!!!" teriak mereka lagi.
"Kok, sama, sih?" tanya Rahmi.
"Yowees..." jawab Ronald.
Lalu, mereka memilih - milih cita - cita mereka sendiri.
Mereka senang dapat pilih cita - cita.
baca selengkapnya - Apa Ya, Cita-Citaku?
4 sekawan itu, yang menjadi kakaknya.
Yang 4 sekawan satu lagi menjadi adiknya.
4 sekawan kakak, bernama: Rahmi, Risati, Ronald, dan Robin.
4 sekawan adik, bernama: Frank, Forlan, Finy, dan Fecya.
Mereka adik-kakak yang baik, dan tidak pernah bertengkar.
Suatu hari, mereka berkumpul ke taman. "Mi, main apa, ya?" tanya Ronald.
"Aku juga belum tahu," jawab Rahmi. "Ah, aku tahu!" kata Risati tiba-tiba. "Ih, jangan membuat kaget, dong!" sewot Robin.
Huh, hanya membuat kaget, Robin marah, kata Risati dalam hati.
"Eh, jangan main, deh, kakak-kakak! Bosan aku bermain terus saat pergi ke taman,"sahut Frank, adiknya Rahmi.
"Iya, kak. Forlan juga bosan bermain di taman," kata Forlan, adiknya Risati.
"Sama! Finy juga bosan!" kata Finy, adiknya Ronald.
"SAMA! Kalau Fecya, malah 'SUPER BOSAN'!" kata Fecya, adiknya Robin.
"Hmmmmmmmmm............." pikir mereka semua.
"MMMmmm............" pikir Frank dan Rahmi.
"Eeemmmmm....." pikir Forlan dan Risati.
"Uuuuhhhhh.........." pikir Finy dan Ronald.
"Aduuuuuuuhhhhhhhh.......," pikir Fecya dan Robin.
"AKU TAHU!!!!" teriak mereka semua.
"KITA PILIH CITA - CITA, SAJA!!!" teriak mereka lagi.
"Kok, sama, sih?" tanya Rahmi.
"Yowees..." jawab Ronald.
Lalu, mereka memilih - milih cita - cita mereka sendiri.
Mereka senang dapat pilih cita - cita.
Sang Bulan
Bulan...Kau begitu terang
Kau begitu indah
Kau begitu bercahaya
Aku takkan bisa tidur tanpa kau
Bulan...
Kau berbentuk dengan bentuk yang indah
Aku senang melihatmu...
I Like You, Bulan...Vitas, Kau Menang
Pada suatu hari, di Perumahan Indah Negeri, hiduplah seorang anak dari keluarga Pak Fikri yang bernama Vitas.Dia itu cantik,tinggi,penolong,suka membuat lelucon,baik hati.Dia juga pintar dalam segala pelajaran."Ada pengumuman..." kata Vitas dalam hati.Dia menjadi melamun sambil membaca.Tiba-tiba, datag temannya Vitas, Vachi."Hei, Vit!" panggil Vachi."AAAaa....!!!" jerit Vitas."Ssshhhttt..." orang orang di situ menjadi marah karena jeritan Vitas."Vitas,ini aku....Vachi." sahut Vachi."o... kamu Vach..."kata Vitas seraya kaget."Vach,mau ikut lomba nyanyi, tidak?"tanya Vitas."Wuuuaaahh...! Aku sangat ingin ikut lomba nyanyi...aku ikut!."kata Vachi."Aku juga mau ikut,ah...eh, buruan tuh! Daftar yang terakhir hari ini!" kata Vitas."Yuk!"ajak Vachi.Keesokan harinya, mereka ikut lomba itu.Mereka menyayi berdua.Waktu pengumuman sudah tiba."Dan juara 3,Syifa dan Luna! juara 2, Voka dan Voki! Dan juara pertama adalah...VACHI DAN VITAS!!! selamat kepada pemenang!" kata pembawa acara.Vitas dan Vachi sangat senang.
Sekolahku yang Indah
Setiap hari, aku bersekolah di SDN Polisi 4.Rasanya asyik dan senang punya teman yang banyak.Sekarang, aku duduk di kelas 3.Banyak sekali fasilitas di situ.Lab.komputer untuk belajar komputer.Lab.IPA untuk belajar sains.Aula untuk olahraga.Lapangan juga untuk olahraga.Kelas juga untuk belajar.Musholla untuk shalat.Perpustakaan untuk membaca.Aku sangat suka membaca.Aku juga mengkoleksi buku komik sampai 9 buku.Aku juga, jarang pergi ke perpustakaan.Tapi,aku tetap semangat bersekolah.Memang benar!!!Ternyata sekolahku memang INDAH!!!
